GEOSIAR.COM, SAMOSIR – Kerja cepat dan disambut kelompok tani, program Pangula Na Ture, yang diluncurkan Kadis Ketapang dan Pertanian Kabupaten Samosir Dr. Tiur Gultom, dimana pada hari Sabtu (18/02/2023), kami berkunjung, dan melihat apa yang sudah dilakukan 2 kelompok tani, di Desa Hutagurgur, Kecamatan Sianjur Mulamula, yang bertani selaras dengan alam.
Kedua kelompok tani tersebut yakni : Kelompok Tani Rim Ni Tahi dan Kobun Perjuangan, secara mandiri berhasil memproduksi pupuk organik, untuk kebutuhan lahan pertanian mereka seluas 18,5 hektar, sehingga mengurangi ketergantungan pupuk subsidi, dimana pupuk subsidi, secara bertahap telah dikurangi kuotanya oleh Pemerintah Pusat. Hal yang menggembirakan Program Pangula Na Ture juga akan berdampak pada pengurangan penggunaan pupuk kimia, yang dapat mendegradasi kesuburan tanah.
Ketua Kelompok Tani Rim Ni Tahi Hotder Sagala, yang kami temui dilokasi mengucapkan, terima kasihnya atas bimbingan dan penyuluhan, yang diberikan Pemerintah Kabupaten, baik melalui penyuluh pertanian dan pemerintah desa, yang terus mendukung kelompok taninya, untuk bertani menggunakan pupuk organik, hingga berproduksi untuk konsumsi kelompok, dan nantinya dapat dipasarkan, jelasnya.
Penyuluh Pertanian dari Pemerintah Kabupaten Samosir Saur Sagala, berharap petani di Desa Hutagurgur dapat menjadi kelompok tani panutan, yang mandiri dan dapat menciptakan pupuk untuk kebutuhan sendiri, seraya berharap Pemerintah Kabupaten, terus mendorong memberikan bantuan, baik berupa bibit maupun peralatan pertanian, harapnya. (SS).