GEOSIAR.COM, JAKARTA – Kejahatan dan kasus terjadinya pembobolan rekening sedang marak terjadi di Indonesia.
Melihat hal ini, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membagikan tips menjaga keamanan rekening agar tetap aman yang dapat dilakukan para nasabah.
“Sobat OJK, modus kejahatan perbankan senantiasa mengintai yang memanfaatkan kelengahan konsumen dalam menjaga data pribadi. Agar rekeningmu tetap aman dan terhindar dari pembobolan, simak tips menjaga keamanan rekening pada postingan ini,” katanya melalui Instagram @ojkindonesia.
Dilansir dari Instagram resmi OJK, Minggu (29/1/2023), berikut tips menjaga keamanan rekening agar tetap aman.
1. Aktifkan Fitur Notifikasi SMS Transaksi.
Jika ada transaksi di rekening Anda, baik dana masuk atau keluar, maka Bank akan mengirimkan SMS pemberitahuan ke nomor telepon yang terdaftar di rekening tersebut.
2. Cek Histori Rekening atau Saldo secara Berkala.
Anda dapat melakukan hal ini dengan mudah, kapan saja, dan gratis melalui aplikasi mobile banking (m-banking) atau internet banking (i-banking) Bank tersebut.
3. Aktifkan Fitur Verifikasi Dua Langkah
Untuk menjaga keamanan data, amankan perangkat selular Anda dengan mengaktifkan fitur verifikasi dua langkah, seperti menggunakan pindai sidik jari atau wajah.
4. Hindari Menggunakan Wifi Publik
Gunakan jaringan internet pribadi dan hindari menggunakan Wifi Publik atau Free Wifi untuk melakukan transaksi perbankan.
5. Jaga Data Pribadi
Jangan pernah memberitahukan User ID, Password, kode OTP, PINK rekening, atau nama ibu kandung ke siapa pun, termasuk pihak Bank. Ubah password secara berkala.
6. Hati-Hati Saat Menggunakan ATM
Pastikan tidak ada benda mencurigakan berupa tempelan alat lain atau nomor telepon Bank yang tidak resmi di mesin ATM untuk menghindari terjadinya skimming. Jika mengalami kesulitan dalam menggunakan mesin ATM, segera datang ke Bank.
Mawas diri terhadap orang di sekitar ATM yang menawarkan bantuan sehingga berisiko bisa mengetahui password atau melakukan cloning kartu Anda.(oz/red)