GEOSIAR.COM MEDAN,- Tetkait adanya issu yang beredar dikalangan masyarakat, khususnya di Kecamatan Medan Johor. Bakteri atau virus kolera dalam kandungan air PDAM Tirtanadi, Geosiar.com pada Selasa (20/9/2022) telah konfirmasi dengan Humas PDAM Tirtanadi Medan, Martha Tobing.
“Adapun berita ini berasal dari perkumpulan ibu-ibu wirid seminggu yang lalu di Medan Johor. Awalnya ada air minum kemasan botol yang kita tidak tahu apa mereknya dan kita tidak pernah tahu tercampur dengan apa.
Kebetulan saya sudah konfirmasi ke Rumah Sakit Columbia dan Rumah Sakit Murni Teguh, disana dibilang pasiennya memang full. Ada yang terdampak batuk, pilek, demam dan diare, tetapi bukan terkontaminasi dari air PDAM Tirtanadi,” papar Martha.
Martha menambahkan, PDAM Tirtanadi tidak pernah punya kemasan air minum. Sementara kemasan air minum yang membuat orang terkena diare itu ada sama Dirut.
“Oleh karena kemasan air minum itu bukan berasal dari PDAM Tirtanadi, maka kita anggap hoaks gitu,” tambahnya.
Ketika dipertanyakan terkait nstalasi PDAM Tirtanadi dimana aja, Martha menjelaskan, bahwa instalasi PDAM Tirtanadi ada di Sunggal, Limau Manis Delitua, Martubung, Hamparan Perak dan Sibolangit.
“Semua instalasi sudah diperiksa, semuanya aman dan tidak ada virus. Sebenarnya berita ini sudah mau kita angkat, tetapi karena berita ini hoaks, jadinya tidak perlu diangkat,”tambah Martha.
Namun sangat disayangkan, Humas PDAM Tirtanadi mengatakan, dirinya minim informasi perihal hoaks ini dan menyarankan agar lebih jelas Geosiar.com dapat konfirmasi ke Jamal sebagai Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan PDAM Tirtanadi Medan.(Cw1/ptr)