GEOSIAR.COM – H Ivan Iskandar Batubara Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sumatera Utara, dianugerahi Gelar Patuan Parimpunan Gomgom Mandailing, dalam suatu sidang adat Raja Raja Se-Mandailing Natal di Sopo Godang Kelurahan Kota Siantar, Kecamatan Panyabungan Kota, Kabupaten Mandailing Natal, pada Kamis 7 Juli 2022. Sidang adat ini dipimpin oleh Mangaraja Iro Parlagutan dari Manambin Bolak. Selain Ivan Batubara, Istrinya Hj. Revita Evitika Lubis juga dianugerahi gelar Namora Junjungan Nauli.
Sidang adat raja raja Se Mandailing Natal ini, dimulai dengan prosesi pemakaian baju kebesaran kepada Ivan Batubara dan Istrinya Hj. Revita Evitika Lubis, kemudian dilanjutkan dengan sidang adat dan diakhiri dengan penabalan gelar. Dengan penabalan ini, maka nama lengkat adat Ivan Batubara menjadi H. Ivan Iskandar Mangkuto Raja Batubara Gelar Patuan Parimpunan Gomgom Mandailing.
“Ivan Iskandar Batubara itu sudah merakyat dan begitu familiar dan peduli sama masyarakat Mandailing Natal. Perhatiannya kepada Bona Bulu sangat tinggi, jadi wajar wajar saja kita berikan gelar kehormatan tertinggi sama dia,” ujar Mangaraja Iro Parlagutan dari Manambin Bolak, yang memimpin sidang Adat.
Lebih jauh Mangaraja Iro Parlagutan menyampaikan, pemberian gelar kepada Ivan Batubara ini, sudah melalui sidang sidang adat yang panjang. Sidang adat sendiri diikuti 180 raja raja dari Mandailing Natal, mulai dari Gunung Kulabu, kemudian dari Muara Sipongi hingga Pantai Barat.
Baca Juga : Penjara di Nigeria Dibobol Kelompok Pemberontak, 900 Napi Kabur
Sementara itu, Ivan Batubara menyampaikan rasa syukurnya atas penabalan gelar dan apresiasi masyarakat Mandailing Natal terhadapnya.
“Alhamdulillah, hari ini saya dan Namora Junjungan Nauli serta seluruh warga Alahankai dan Ulu Pungkut Mandailing Julu, telah menerima nikmat persaudaraan dari koum koum se Mandailing Natal, Bupati dan unsur Forkopimda Mandailing Natal. Sesuatu yang sangat berharga bagi kami dan penerus. Sebaik baik dakwah itu adalah keteladanan, dan ini yang diperlihatkan koum koum terutama senior di Tano Rura Tano Barani Mandailing,” ujar Ivan Batubara.
Sidang adat dan penabalan gelar ini, selain dihadiri Pemangku Raja se Mandailing Natal, juga hadir Bupati Mandailing Natal, Kapolres Mandailing Natal, Ketua DPRD Mandailing Natal dan berbagai pejabat lainnya.
Bagi masyarakat Mandailing Natal, sosok Ivan Iskandar Batubara bukanlah sosok yang asing. Dari dahulu orangtuanya Yopi S Batubara hingga Ivan Batubara telah memberikan perhatian yang tinggi terhadap warga Mandailing Natal. Sehingga tidak heran jika Ivan Batubara dan keluarganya begitu dekat dengan masyarakat dan tokoh tokoh adat di Mandailing Natal.
Sementara itu, Santri Sinaga SH Pengurus Kadin Sumatera Utara menyampaikan rasa terimakasihnya kepada raja raja di Mandailing Natal yang telah memberkan gelar kehormatan tertinggi kepada Ketua Kadin Sumut Ivan Iskandar Batubara.
“Ini sebenarnya merupakan suatu kebesaran yang sangat luar biasa bagi kami di Kadin Sumut melihat Ketua Umum Kami mendapat gelar kehormatan tertinggi. Untuk ini kami sangat berterimakasih kepada raja raja di Mandailing Natal,” ujar Santri Sinaga SH yang selalu mendampingi Ivan Batubara dalam berbagai kegiatan.
Lebih jauh Santri Sinaga menilai, keindahan adat dan budaya Nandailing Natal, sebenarnya bisa menjadi modal pariwisata yang sangat kuat, disamping Pesona Alamnya.
“Keunikan adat dan bahasa di Mandailing Natal yang sangat santun bisa menciptakan industri pariwisata yang akan mendatangkan wisatawan. Kita harapkan para pengusaha dan pelaku pariwisata bisa memanfaatkan hal ini untuk kemajuan Mandailing Natal,” ujar Santri Sinaga SH.
(geosiar.com/rel)
Baca Juga : Daftar Menteri dan Anggota Parlemen Inggris yang Mengundurkan Diri, Total Capai 43 Orang
