Geosiar.com, Olahraga – Pada akhir musim ini, kontrak Robertino Pugliara bersama Persebaya Surabaya akan segera berakhir. Pemain asal Argentina itu juga mengaku belum ada pembicaraan lebih lanjut dengan manajemen klub mengenai kontrak tersebut.
Akan tetapi, Robertino masih mengalami cedera patah tulang pada betisnya dan diprediksi memerlukan pemulihan selama enam bulan. Itu artinya, dia masih belum bisa bermain bahkan sampai kontraknya habis dan kemungkinan belum mendapat klub baru.
“Sejauh ini belum ada pembicaraan dengan manajemen soal kontrak saya. Sebaiknya, saya sekarang memikirkan untuk pemulihan cedera ini. Nanti pasti akan ada kejelasan saya musim depan seperti apa,” ungkap Robertino Pugliara pemain bernomor punggung 10 itu kepada Bola.com, Senin (22/10/2018).
Absen selama enam bulan berarti membuat Robertino kemungkinan pulih paling cepat pada April 2019 mendatang. Pada saat itu, kompetisi Liga 1 kemungkinan juga sudah bergulir kembali.
Pratama Wicaksana Wijaya, Dokter tim Persebaya sudah berjanji dan berkomitmen merawat Robertino sampai sembuh. Itu sudah banyak dibicarakan dengan pihak manajemen klub.
“Kalau kontrak pemain ranahnya memang manajemen. Tapi, soal penyembuhan cedera Robertino sudah kami bicarakan. Tim medis Persebaya dan Rumah Sakit (Orthopedi dan Traumatologi Surabaya) bekerja sama untuk perawatan Robertino,” ujar dokter yang biasa disapa Tommy itu.
“Biaya pengobatan ditanggung Persebaya, karena dia mengalami cedera saat membela tim ini. Kami akan terus mengawal kondisinya sampai benar-benar membaik,” imbuh dokter lulusan Universitas Brawijaya itu.
Pemain bernomor punggung 10 itu, mengalami cedera karena mendapat tekel keras dari Wahyudi Hamisi dalam duel Persebaya dengan Borneo FC, Sabtu (13/10/2018). Ini merupakan cedera paling parah yang pernah didapatnya selama menjalani karier profesional.
