Geosiar.com, Medan – Rusaknya jalan di persimpangan Jl.HM Joni dan Jl. AR. Hakim membuat masyarakat yang melintasi jalan tersebut menjadi terganggu. Hal ini dikarenakan banyaknya aspal mengelupas, jalan berlubang-lubang. Ditambah jika cuaca panas, jalan rusak menghasilkan debu, sebaliknya ketika hujan tiba, jalan rusak pun digenangi air.
Menanggapi keluhan masyarakat dalam menikmati salah satu fasilitas pemerintah, Wali Kota Medan, Drs. H. T. Dzulmi Eldin S, MSi dengan tegas memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan untuk memperbaiki jalan rusak di persimpangan Jalan HM Joni dan Jalan AR Hakim Medan, Selasa (31/7/2018).
Instruksi Wali Kota pun langsung ditindaklanjuti oleh Kadis PU Kota Medan Khairul Syahnan. Dalam perbaikan itu, Kadis PU menempatkan 20 orang pekerja dan sejumlah alat berat serta sejumlah dump truk.
Perbaikan ini berlangsung pukul 23.00 WIB hingga 02.00 WIB dini hari.
Khairul Syahnan mengatakan, perbaikan jalan sengaja dilakukan jelang tengah malam menunggu volume kenderaan bermotor yang melintasi kawasan itu berkurang.
“Apabila kenderaan yang melintas masih banyak, perbaikan jalan yang kita lakukan dipastikan mengganggu kelancaran arus lalu lintas,” katanya.
Dia pun mulai menjelaskan langkah awal dalam proses perbaikan jalan tersebut.
”Sebagai langkah awal, kita melakukan base corse (pengerasan). Sebelum base corse dilakukan jalan rusak lebih dulu kita timbun. Setelah itu barulah kita lakukan base corse dengan menggunakan alat berat storm wales dan greader untuk melakukan pengerasan sekaligus pemadatan,” tambahnya.
Dalam proses perbaikan, jika permukaan jalan masih terlihat ada yang tinggi dan rendah, maka para pekerja akan melakukan penambahan maupun pengurangan sehingga permukaan jalan benar-benar rata.
“Setelah terlihat rata selanjutnya dipadatkan kembali menggunakan tire roller sambil disiram air secukupnya,” ungkapnya.
Lanjut, dalam proses base corse selesai, kerusakan jalan untuk sementara dapat diatasi.
“Untuk sementara perbaikan jalan kita lakukan dengan base corse dulu. Yang pasti dengan base corse, para pengguna jalan akan merasa lebih tenang saat melintasan kawasan ini. Setelah jalan benar-benar keras dan padat, barulah kita lanjutkan dengan pengaspalan,” jelasnya.
Kadis PU ini memprediksi pengaspalan akan dilakukan Oktober mendatang, sebab pihaknya saat ini tengah melakukan proses lelang.
“Insha Allah, Oktober mendatang pengaspalan jalan sudah dapat kita lakukan. Untuk itu kita harapkan kesabaran masyarakat sekitar maupun pengguna jalan. Yang pasti jalan rusak yang selama ini dikeluhkan warga akan kembali mulus,” tuturnya.
Disisi lain, Dia menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat setempat terkait jalan rusak yang belum disentuh untuk diperbaiki.
“Kami minta kesabaran warga, pasti kita perbaiki (jalan rusak) sesuai dengan perintah Bapak Wali Kota,” tegasnya.
Melihat kinerja walkot dan kadis PU, Warga pun memberikan aspresiasi dengan gembira dengan harapan perbaikan jalan dilakukan secepatnya sehingga tidak mengganggu kelancaran arus lalu lintas yang selama ini terjadi. (Ut)