Medan-GeoSiar.com, Gedung Pengadilan Negeri (PN) Medan sedang dalam tahap renovasi.
Seluruh pintu masuk banyak dipasangi pintu elektronik dan hanya dapat diakses dengan memasukkan password atau menggunakan kartu magnetik yang hanya dimiliki hakim, pegawai dan staf PN Medan.
Humas PN Medan, Jamaluddin yang dikonfirmasi mengaku pemasangan pintu elektronik tersebut bertujuan untuk menghindari adanya permainan calo, termasuk kenyamanan para pengawai dan hakim dalam melaksanakan tugasnya.
“Kalau dulu siapa saja bisa masuk lalu lalang ke ruangan panitera atau kepegawaian maupun hakim. Sehingga menganggu kenyamanan dalam melaksanakan tugas,” kata Jamaluddin, Jumat (23/2/2018).
Keberadaan pintu tersebut, juga untuk menata gedung PN Medan. Masyarakat yang ingin melakukan pengurusan administrasi atau pengurusan lainnya, cukup melakukannya di ruang depab pengadilan.
“Jadi kalau ada orang yang berurusan dalam administrasi, bisa mengurusnya di ruang serambi depan pintu masuk pengadilan,” tuturnya.
Besaran anggaran yang berasal dari APBN 2018 tersebut dialokasikan untuk pengadaan pintu pada gedung tersebut.
“Itu dananya dari Dipa yang keluar pada bulan 12 lalu. Tapi jumlahnya saya tidak mengetahuinya,” ungkap Jamaludin.
Adapun pintu elektronik terpasang di belakang ruang sidang utama tempat sejumlah ruang panitera berada.
Begitu juga dengan gedung eks Pengadilan Tinggi (PT) juga telah dipasangi pintu elektronik.
Gedung tersebut saat ini telah menjadi ruangan sejumlah hakim yang bertugas di PN Medan.(Trbmdn/r1)