Usai Nginap di Tokyo, Ruben Onsu Terpaksa Nginap di Rumah Sakit

by

Jakarta-GeoSiar.com, Sarwendah kelabakan dalam mengurus suaminya, Ruben Onsu yang baru baru ini dikabarkan harus menginap di rumah sakit. Bagaimana tidak, keluarga kecil ini baru saja berbahagia ketika menikmati liburan tahun baru di negeri Sakura.

Namun tak lama setelah itu, Ruben wajib di rawat di Rumah Sakit karena kondisi kesehatannya yang menurun.

Sebenarnya saat berada di Jepang, kondisi tubuh pria berusia 34 tahun tersebut mulai menurun saat memasuki hari ke-7 di Kyoto, Jepang.

Perubahan cuaca yang cukup ekstrem membuat kondisi tubuh bapak satu anak ini melemah. Apalagi ternyata Ruben selama ini diketahui tidak terlalu kuat dengan udara dingin.

“Anginnya dahsyat luar biasa, dinginnya. Biasa, orang kampung ke Jepang, gue enggak cocok sama udaranya,” ungkap Ruben usai keluar dari RSU Bunda, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (13/1).

Ruben kemudian mengungkapkan meskipun sudah lelah dari liburan, namun dirinya tak memiliki waktu istirahat yang cukup untuk memulihkan kondisi kesehatannya.

“Pola makan enggak bagus, udara enggak bagus, akhirnya hantem sakit. Tapi dipikir biasa aja. Pulang ke Indonesia, enggak ada napas, pagi-pagi langsung kerja jam 7 live sampai malam,” lanjutnya.

Di hari kedua sampai ke Indonesia, Ruben pun akhirnya tumbang, dan dilarikan ke rumah sakit. Saat itu, ia merasa tubuhnya semakin lemas, dan napasnya menjadi pendek. Setelah diperiksa dokter, baru diketahui kalau presenter ‘Brownis’ ini kekurangan protein dan menderita penyakit asma.

“Jadi, tenaga yang saya keluarkan, enggak sama dengan yang yang dibutuhkan badan saya. Saya makan udah benar, tapi enggak tepat waktu. Tapi ternyata bukan makan yang bener gitu. Kalau asma, memang keluarga saya asma. Kemarin pas susah napas baru ngerasain itu asma. Jadi, dinikmati aja sih selama masih bisa di handle,” jelas Ruben.

Akibatnya, dokter meminta Ruben untuk mengurangi kegiatannya di dunia hiburan.

Ruben memang selama ini diketahui sebagai salah satu presenter yang memiliki jadwal yang sangat padat.

Apalagi menurut dokter usia Ruben yang tak semuda dulu yang memerlukan banyak istirahat dan pola makan yang teratur.

“Batas kerja cuma sampai jam 9 malam, enggak boleh lebih dari itu lagi. Karena selama 6 bulan ini saya harus pola hidup yang bagus. Jam 8 sampai 9 pagi harus olahraga. Badannya juga udah tuir sekarang, jadi beda sama dulu itu dan ternyata itu enggak boleh. Sekarang, gue mau nurut kata dokter aja,” pungkasnya. (Kpr/r1)