Medan-Geosiar.com, Pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman akhirnya memutuskan untuk memulangkan pemain asal Korea Selatan, Kwong Young Jin, karena dianggap tidak memenuhi kriteria. Meski sempat dipuji dan diikutkan dalam dua laga uji coba, pelatih PSMS melihat Young Jin tak menunjukan kualitasnya sebagai legiun asing.
“Young Jin dicoret dari skuad PSMS Medan. Alasannya sudah pasti soal kriteria sebagai pemain asing. Jin tak memenuhi itu,” kata Djajang Nurdjaman saat ditemui usai menggelar latihan, di Stadion Mini Kebun Bunga Medan, Kamis (28/12/2017) sore.
Sebelumnya Djanur -sapaan Djajang Nurdjaman- sempat memuji penampilan Young Jin dalam laga uji coba kala menghadapi PSAD Bukit Barisan, Sabtu (23/12/2017) lalu. Saat itu Djanur melihat pemain kelahiran 23 Januari 1991 yang sebelumnya memperkuat klub Jepang, Mito HollyHock di J2 League ini begitu impresif.
Sayang, dilaga uji coba kedua menghadapi Asam Kumbang FC, pemain yang juga pernah memperkuat Jeonbuk Motors, juara Liga Champions Asia 2016 dan juara Liga Korea lima kali ini jauh dari harapan.
“Gaya mainnya ganas tanpa perhitungan. Jadi gak sesuai dengan karakter yang diinginkan,” terang Djanur.
Djanur menambahkan, keinginan PSMS mendatangkan bek asal Uruguay Federico Platero juga menemui jalan buntu. Sebagai gantinya, Djanur ingin mendatangkan mantan bek Mitra Kukar, Reinaldo Lobo.
“Saat ini kami masih dalam tahap pembicaraan [dengan Lobo]. Sementara untuk pengganti kuota pemain Asia belum ada. Federico batal gabung, karena dia tidak mau melengkapi administrasi. Sedangkan Sadney Urikhob mungkin akan gabung awal bulan depan,” tutur Djanur.
Selain itu, pasca pencoretan Kwon Young Jin, direktur teknik PSMS Medan, Andry Mahyar Matondang mengatakan akan mengundang Andre Sitepu mengikuti seleksi. “Besok Andre Sitepu akan datang ikut latihan bersama di PSMS Medan. Selanjutnya akan dilihat pelatih,” kata Andry Mahyar Matondang. (Atrb/R2)
