Yogyakarta-Geosiar.com, Presiden Joko Widodo berjumpa dengan dosen pembimbing skripsi semasa kuliah di Jurusan Teknologi Kayu, Fakultas Kehutanan, Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Jokowi bertemu dengan dosen pembimbing tersebut saat silahturahmi dengan teman se-angkatan serta dosen Fakultas Kehutanan, UGM, Yogyakarta, Selasa.
“Saya sampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada bapak dosen pembimbing saya, Bapak Kasmujo, ” kata Presiden.
Jokowi meceritakan kenangan saat masa bimbingan skripsi dengan dosen tersebut. Jokowi mengungkapkan dulunya dosen tersebut galak, sehingga bimbingan skripsinya sempat bolak-balik.
“Beliau itu, waktu membimbing saya, seingat saya galak sekali. Saya masih ingat, tetapi sekarang bijak sekali, sudah berubah. Saya tidak tahu yang berubah saya atau Pak Kasmujo,” kata Jokowi.
Jokowi sendiri tercatat sebagai mahasiswa angkatan 1980 UGM tersebut menyampaikan erima kasihnya kepada dosen pembimbingnya karena bisa menyelesaikan skripsinya. Jokowi juga mengaku waktu mahasiswa bercita-cita menjadi pegawai Perhutani dan sempat melamar tapi gagal.
“Dulu, cita-cita saya dan kawan-kawan ingin jadi pegawai Perhutani. Saya mendaftar tidak diterima, diterimanya jadi Presiden,” katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Presiden mengaku kegagalannya tersebut merupakan garis dan kehendak Tuhan Yang Maha Esa yang harus dijalaninya. Presiden juga menyapa teman seangkatan yang hadir dalam reuni tersebut.
“Saya hormati bapak Dekan, bapak ibu sekalian yang hadir, khususnya kawan-kawanku angkatan 80 dari dulu kompak banget, tapi kompaknya kemana ngak tahu saya,” kata Jokowi.
Selain melakukan reuni, kehadiran Presiden yaitu menghadiri Dies Natalis ke-68 Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa (19/12/2017). Dalam acara tersebut Jokowi menyampaikan kuliah umum dihadapan civitas akademika UGM. (Ant/R2)