Medan-Geosiar.com, Ada satu pekerjaan rumah yang belum selesai dibalik keberhasilan PSMS Medan melaju ke Liga 1 2018. Pekerjaan rumah yang belum selesai tersebut yakni kesiapan stadion sebagai lokasi digelarnya laga kandang Ayam Kinantan.
Pasalnya Stadion Teladan sebagai kandang PSMS untuk menjalani Liga 2 kemarin belum memenuhi standar stadion di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Masih banyak kesiapan stadion yang belum terpenuhi untuk menghelat pertandingan Liga 1.
Pemerintah Kota Medan melalui Dinas Kebersihan dan Pertamanan saat ini tengah membenahi beberapa bagian stadion untuk memenuhi standar sebagai homebase PSMS dalam melakoni Liga 1 musim mendatang. Pembenahan tampak dilakukan dengan membenahi rumput lapangan dan mengganti papan skor, sejumlah ruangan juga dalam tahap renovasi.
Mengingat renovasi yang masih dalam tahap pengerjaan, Pemkot Medan diingatkan untuk menyelesaikan pembenahan sebelum Liga 1 dimulai. Desakan penyelesaian pembangunan Stadion Teladan juga datang dari Ketua Asosiasi Kota (ASKOT) PSSI Medan, Iswanda Ramli, saat pertemuan dengan sejumlah media, Jumat, (01/12/17) sore.
“Yang kita ketahui pembenahan masih sebatas rumput stadion karena memang anggarannya sudah diajukan di pengajuan anggaran 2017 lalu, dan kini dalam tahap pengerjaan. Sementara untuk perbaikan sarana dan prasarana stadion belum dilakukan karena belum diketahui apakah anggarannya telah diajukan untuk 2018 nanti,” kata Nanda.
Menurut Nanda, desakan itu tak lain untuk menjawab kerinduan dan kegundahan masyarakat Kota Medan yang ingin menyaksikan secara langsung PSMS bertanding di Stadion Teladan.
“Masyarakat Medan sudah merindukan PSMS main lagi di Stadion Teladan. Apalagi gairah pemain pastinya akan berkurang jika main di luar. Jadi mereka (Pemkot) sudah sewajarnya jemput bola demi terealisasinya pembenahan stadion dan melihat kembali PSMS bermain di Teladan dalam mengarungi liga tertinggi di tanah air,” tambahnya.
Sebelumnya, saat acara penyambutan skuat PSMS di Lapangan Benteng Medan, Kamis (29/11/17). Presiden PSMS Kodrat Shah juga menyampaikan desakan agar Pemkot Medan segera merenovasi Stadion teladan sebelum digelarnya Liga 1 2018.
“Kami mohon Pemkot untuk menyiapkan Teladan untuk Liga 1. Berbagai hal harus dibenahi. Selain lapangan, lampunya dan papan skor kalau bisa digital. Tadi sudah ngomong dengan Wakil Wali Kota, bang Akhyar yang bilang sebulan ke depan ruangan-ruangan di Teladan akan dibenahi,” tegas Kodrat Shah.
Wakil Walikota Medan Akhyar Nasution yang hadir dalam acara tersebut merespon pernyataan Presiden PSMS.
“Insya Allah bisa segera selesai. Pengerjaannya akan kita sesuaikan dengan standar PSSI. Kita tidak mau lagi PSMS menjadi tim yang nomaden. Kita mengimbau semua pihak (untuk) berpartisipasi. Liga 1 juga memerlukan biaya. Banyak (butuh) sponsorship,” kata Akhyar.
Pantauan terakhir, Stadion teladan memang sedang tahap renovasi. Beberapa ruang di dalam stadion masih dalam proses pengerjaaan. Selain itu juga masih terlihat traktor di tengah lapangan yang digunakan meratakan tanah serta mengganti rumput lapangan. (Bsp/R2)
