Riyadh-GeoSiar.com, Pemerintah Arab Saudi untuk pertama kali memperbolehkan perempuan masuk ke stadion olahraga. Kebijakan ini diumumkan Minggu (29/10/2017) waktu setempat, sejalan dengan ambisi kuat putera mahkota Arab Saudi untuk mereformasi kerajaan.
Kebijakan ini akan diberlakukan tahun depan (2018), Menurut sejumlah pejabat, keluarga (termasuk perempuan) akan diperbolehkan untuk memasuki stadion di tiga kota besar, yakni Riyadh, Jeddah, dan Dammam yang sebelumnya hanya diperbolehkan dimasuki pria.
“Kami tengah mempersiapkan tiga stadion di Riyadh, Jeddah, dan Dammam, agar siap mengakomodasi perempuan pada awal 2018,” tulis Otoritas Olahraga Arab Saudi, di akun Twitter, pada Minggu.
Kerajaan Arab Saudi diketahui memiliki beberapa aturan ketat terhadap perempuan. Saudi melarang perempuan memasuki arena olahraga selain itu juga pemisahan lelaki dan perempuan di tempat umum.
Namun Kini Saudi mulai melunak terhadap tradisi mereka yang oleh PBB dianggap diskriminatif. Bulan lalu, ratusan kaum hawa dibolehkan masuk ke stadion olahraga di Riyadh. Mereka bukan menyaksikan pertandingan olahraga, melainkan menghadiri sebuah acara perayaan ulang tahun negerinya.
Nantinya, perempuan juga bakal menikmati sejumlah fasilitas yang disiapkan di stadion, seperti restoran, cafe, dan layar video. Bahkan beberapa waktu lalu perempuan juga diizinkan untuk mengemudi mobil.
Negara konservatif itu makin terbuka. Dalam sebuah pernyataan, Putera mahkota Saudi Pangeran Mohammad bin Salman berkeinginan untuk menerapkan konsep “Islam moderat dan terbuka” di negaranya. (Ant/R2)