Menteri ESDM Resmikan Sumur Bor Untuk Warga Sulawesi Utara

by

Minahasa Utara-GeoSiar.com, Menteri Energi Sumber Daya Mineral, Ignasius Jonan meresmikan sumur bor dalam di Desa Warisa, Minahasa Utara, Sulawesi Utara Sabtu (21/10/2017).

“Sumur bor adalah bantuan sarana dan prasarana dari Kementerian ESDM bersama dengan komisi VII DPR-RI, untuk membantu masyarakat yang kesulitan air bersih,” kata Ignasius Jonan, di Desa Warisa, Minahasa Utara, Sabtu (21/10/2017) dikutip dari Antara.

Menurut Jonan pemerintah terus berupaya menggunakan uang negara untuk kesejahteraan rakyat seperti pembuatan lima sumur bor di daerha tersebut.

Jonan menjelaskan, sumur bor yang diresmikan tersebut mampu menghasilkan dua liter air per detik, atau 120 liter per menit, dan 7.200 liter dalam satu jam. Dengan jumlah yang demikian, menurut Jonan sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat desa tersebut.

Anggota Komisi VII DPR-RI, Dapil Sulawesi Utara, Bara Hasibuan, mengatakan, sarana dan prasarana air bersih tersebut diberikan sebagai bentuk kerja sama dengan Kementerian ESDM sebagai upaya untuk membantu masyarakat.

Dari permohonan yang dilayangkan kepada ESDM tersebut, Sulut akhirnya mendapatkan jatah lima sumur bor untuk 2016 dan diresmikan secara simbolis di Warisa.

Sementara khusus untuk tahun 2017, daerah ini mendapat jatah empat sumur bor dan tahun depan bertambah menjadi delapan.

Program pengadaan sumur bor ini sedang dalam proses pengerjaan di wilayah-wilayah yang selalu kesulitan air bersih.

“Tentu saja saya akan terus memperjuangkan aspirasi masyarakat di pusat, lebih baik dari sekarang,” tegas Bara.

Bara Hasibuan juga berpesan kepada masyarakat untuk mampu memanfaatkan bantuan tersebut dengan benar, sehingga bisa bermanfaat bagi banyak orang dan tidak akan kesulitan lagi mencari air bersih seperti harus pergi jauh ke sungai.

Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, menyampaikan rasa terima kasih kepada Kementeri ESDM, legislator Bara Hasibuan, dan senator Marhany Pua atas perjuangannya mengadakan air bersih untuk Sulawesi Utara.

“Tentu saja, dalam kerangka besar ini adalah bagian dari program Presiden Joko Widodo dan wakilnya Jusuf Kalla, menyejahterakan masyarakat dengan pembangunan yang dimulai dari pinggiran termasuk desa-desa,” ujar olly dengan rasa syukur.

Olly juga menghimbau kepada masyarakat untuk dapat memanfaatkan dan menjaga bantuan pemerintah tersebut sehingga dapat digunakan oleh semua lapisan masyarakat secara berkelanjutan.