Jakarta-GeoSiar.com, Anies Baswedan dan Sandiaga Uno akan diresmikan menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta pada 16 Oktober 2017 mendatang. Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur tentunya mereka akan mendapat sejumlah fasilitas dan tentunya honor sebagai orang nomor satu di Jakarta.
Kepala Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri (KDHKLN) M Mawardi mengatakan, Anies akan mendapat gaji gubernur sebesar Rp.3 juta dan tunjanganya sebagai gubernur Rp.5,4 juta.
“Gaji gubernur Rp 3 juta sesuai Dirjen Anggaran Depkeu, Wagub Rp 2,4 juta. Tunjangan gubernur Rp 5,4 juta dan Wagub Rp 4,3 juta,” ujar Mawardi, Jumat (13/10/2017) dilansir dari Liputan6.com.
Selain gaji pokok dan tunjangan sebagai gubernur, ternyata Anis juga mendapatkan tunjangan operasional atau Biaya Penunjang Operasional yang berkisar Rp 4 miliar -4,5 miliar setiap bulan.
Angka fantastis itu didapatkan berdasarkan PP Nomor 109 Tahun 2000 dengan perhitungan 0,13 persen dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) DKI yakni Rp 35 triliun.
“Operasional meyesuaikan PP 109 Tahun 2000, yakni 0,12-0,15 dari PAD. Gubernur (sebelumnya) sekitar Rp 4 miliar,” kata Mawardi.
Adapun Pasal 9 PP Nomor 109 Tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah mengatur, “Besarnya biaya penunjang operasional Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah Propinsi ditetapkan berdasarkan klasifikasi Pendapatan Asli Daerah ayat F di atas Rp 500 miliar paling rendah Rp 1,25 miliar dan paling tinggi sebesar 0,15 persen,” ujar Mawardi menambahkan.
Sementara itu, secara terpisah ketua tim komunikasi Anies-Sandi, Nauf Firman menginformasikan tentang urutan acara pelantikan pasangan Gubernur terpilih DKI Jakarta yang akan dilaksanakan pada Senin 16 Oktober 2017.
Rencananya acara pelantikan akan belangsung pada pukul 16.00 WIB di Istana Negara, Jakarta.
“Pelantikan akan berlangsung pada pukul 16.00 WIB di Istana Negara. Setelah di Istana, mereka akan ke Balai Kota dengan menggunakan mobil dinas,” ujar Naufal di Jakarta, Rabu 11 Oktober 2017.
Acara pelantikan tersebut akan dimulai dengan acara kesenian yang dimeriahkan oleh para pemain tanjidor di pintu gerbang Balai Kota Jakarta.
Sementara, untuk proses serah terima jabatan antara Gubernur Djarot dengan Anies Baswedan, akan berlangsung di Balai Agung.