Medan-GeoSiar.com, Memelihara ikan koi di dalam rumah dalah sebuah kegiatan yang menyenangkan. Disamping itu, memelihara ikan koi menjadi kebanggaan karena memilikinya adalah memiliki sebuah ornamen indah tanpa batas. Dengan adanya ikan koi, maka rumah menjadi lebih asri dan indah. Dengan memandangnya maka rasa capek dan lelah hilang seketika.
Ikan koi juga merupakan aset bagi setiap orang yang memeliharanya. Baik dari segi finansial maupun segi keindahan rumah tinggal pemiliknya.
Maka tidak heran bagi para pekerja yang memelihara ikan koi untuk menyelamatkannya dari rasa penat setelah seharian bekerja.
Berikut ada beberapa cara memelihara ikan koi yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber:
1. Memilih Bibit Koi Yang sehat
Banyak oknum yang tidak bertanggung jawab yang menjual ikan koi tidak berkualitas / bahkan koi palsu. Untuk menghindari hal tersebut anda sebaiknya memilih toko ikan yang memiliki reputasi cukup baik di sekitar tempat tinggal anda.
Jangan cuma mengandalkan kuantitas ya saat memelihara koi, soalnya memelihara koi berbeda dengan memlihara lele. Lebih baik memilih 5 ikan koi yang memiliki kualitas baik dibandingkan 100 ikan koi yang jelek.
2. Atur Jumlah Ikan Koi Dalam Satu Kolam
Ikan koi membutuhkan ruang gerak yang cukup lega agar cepat tumbuh besar. Jumlah ikan yang tidak sesuai dengan kapasitas kolam justru menghambat pertumbuhan ikan koi. Cobalah menyesuaikan kembali jumlah ikan yang anda miliki dengan besaran kolam yang ada.
3. Perhatikan kedalaman kolam
Jika keadaan kolam terlalu dangkal maka akan berbahaya bagi ikan sebab jika ada hewan pengganggu seperti kucing dan hewn peliharaan lainnya, maka kehidupan ikan koi akan terganggu.
4. Perhatikan Bahan Pembuatan Kolam
Koi membutuhkan ruang gerak yang cukup luas sehingga kolam ikan lebih cocok dibandingkan dengan aquarium.
Filter juga digunakan oleh para peternak koi sebagai cara merawat ikan koi yang bagus. Filter ikan koi biasanya berlapis hingga 4 agar penyaringan terhadap kotoran maupun bakteri lebih sempurna.
Nah, jika anda membuat kolam dari bahan baku semen, biasanya masih meninggalkan bau semen yang tidak bisa diterima oleh ikan koi. Maka untuk mempercepat menghilangkan bau semen tersebut untuk anda para peternak koi dapat menggunakan pelepah pisang dengan menempelkannya pada dinding semen.
5. Perhatikan PH kolam
Jagalah juga kadar keasaman air kolam pada level 6,5 hingga 8,5 yaitu dalam keadaan Ph normal, jangan terlalu asam dan jangan terlalu basah. Jika Ph air terjaga maka Ikan dapat tetap hidup dalam jangka waktu yang lama.
6. Perhatikan Pencahayaan Kolam
Jangan biarkan kolam dalam keadaan terbuka dan diterpa sinar matahari secara langsung.
Jika kolam anda berada di ruangan terbuka dan diterpa oleh sinar matahari, maka akan menyebabkan temperatur kolam berubah dan berdampak pada kelangsungan ikan. Oleh karenanya hindari dari terpaan langsung sinar matahari dengan menggunakan penutup seperti atap yang bisa melindung ikan dari sinar matahari secara langsung.
7. Gantilah Air Secara Teratur
Nah, yang terakhir nih, cara merawat ikan koi yang anda harus terapkan adalah dengan selalu menjaga kualitas air kolam.
Perhatikan selalu suhu dan tingkat kekeruhan air kolam anda. Jangan sampai air ikan koi tersebut menjadi keruh dan menyebabkan kematian bagi para ikan.
Walaupun anda sudah menggunakan sistem filter pada kolam koi, terkadang air kolam tersebut bisa menjadi keruh karena aktivitas ikan yang ada di dalamnya.
Sebaiknya anda segera mengganti 10% air dalam kolam selama seminggu sekali. Tetapi ingat ya, jangan pernah mengganti keseluruhan air karena nanti ikan perlu membutuhkan waktu untuk beradaptasi.
Terkadang waktu adaptasi bisa menyebabkan ikan stress sehingga lebih baik jangan menguras air kolam secara keseluruhan.
Sebagai bahan pertimbangan, maka perlu anda ketahui juga bahwa kondisi air bisa mempengarungi warna Ikan Koi kesayangan anda hingga 20%, maka perhatikan ya kondisi air ikan koki anda. Selamat mencoba!